Cara Kerja Analisis Peluang (Odds) dalam Taruhan Olahraga
Taruhan olahraga melibatkan banyak perhitungan probabilitas untuk memperkirakan hasil suatu pertandingan atau kejadian dalam olahraga. Salah satu komponen utama yang digunakan untuk mewakili probabilitas ini adalah odds (peluang). Odds adalah angka yang menunjukkan kemungkinan suatu hasil terjadi, serta besaran pembayaran yang bisa diterima oleh petaruh jika prediksi mereka benar. Namun, cara untuk menghitung dan memahami odds ini bisa bervariasi tergantung pada jenis taruhan dan jenis odds yang digunakan.
Dalam artikel ini, kita akan mengulas tentang cara kerja analisis peluang dalam taruhan olahraga, jenis-jenis odds yang ada, serta bagaimana analisis ini digunakan oleh bandar taruhan dan petaruh.
1. Apa Itu Odds?
Odds menggambarkan kemungkinan suatu hasil yang akan terjadi dalam suatu pertandingan atau kejadian olahraga. Misalnya, dalam pertandingan sepak bola, odds bisa digunakan untuk menunjukkan siapa yang lebih mungkin menang, kalah, atau seri.
Secara sederhana, odds adalah angka yang menggambarkan:
-
Kemungkinan suatu peristiwa terjadi (probabilitas)
-
Potensi pembayaran untuk petaruh jika prediksi mereka benar
Contoh:
Jika odds untuk tim A menang adalah 2.00, artinya jika Anda bertaruh 100 ribu rupiah dan tim A menang, Anda akan mendapatkan 200 ribu rupiah (termasuk modal).
2. Jenis-Jenis Odds
Ada beberapa jenis odds yang digunakan dalam taruhan olahraga, yang paling umum adalah:
a. Odds Desimal (Decimal Odds)
Ini adalah format yang paling umum digunakan di banyak negara, terutama di Eropa, Kanada, dan Australia. Dalam format ini, angka menunjukkan berapa banyak yang akan diterima petaruh jika mereka menang, termasuk taruhan awal.
Contoh:
-
Odds 3.50 berarti Anda akan mendapatkan 3,5 kali lipat dari jumlah yang Anda pertaruhkan. Jadi, jika Anda bertaruh 100 ribu, jika menang, Anda akan menerima 350 ribu (termasuk taruhan Anda yang 100 ribu).
Perhitungan:
Payout = Taruhan × Odds
Payout = 100 ribu × 3.50 = 350 ribu
b. Odds Fraksional (Fractional Odds)
Biasanya digunakan di Inggris. Format ini menunjukkan berapa banyak petaruh dapat menang dibandingkan dengan jumlah taruhan yang mereka pasang.
Contoh:
-
Odds 5/1 berarti Anda akan menerima 5 kali jumlah taruhan untuk setiap 1 unit taruhan yang Anda pasang. Jika Anda bertaruh 100 ribu dengan odds 5/1 dan menang, Anda akan menerima 500 ribu (termasuk taruhan awal Anda yang 100 ribu).
Perhitungan:
Payout = (Taruhan × Odds) + Taruhan
Payout = (100 ribu × 5) + 100 ribu = 600 ribu
c. Odds Amerika (Moneyline Odds)
Biasanya digunakan di Amerika Serikat. Odds ini lebih kompleks, karena bisa berupa angka positif (+) atau negatif (-).
-
Odds positif (+) menunjukkan berapa banyak Anda dapat menang untuk setiap 100 unit yang dipertaruhkan.
Misalnya, +200 berarti jika Anda bertaruh 100 ribu, Anda akan menang 200 ribu (ditambah taruhan awal Anda). -
Odds negatif (-) menunjukkan berapa banyak yang harus Anda pertaruhkan untuk memenangkan 100 unit.
Misalnya, –150 berarti Anda harus bertaruh 150 ribu untuk memenangkan 100 ribu (termasuk taruhan awal).
3. Menghitung Probabilitas dari Odds
Odds tidak hanya memberi informasi tentang seberapa besar pembayaran yang akan diterima, tetapi juga tentang probabilitas suatu peristiwa terjadi. Misalnya, semakin rendah angka odds, semakin besar kemungkinan peristiwa itu terjadi (menunjukkan probabilitas yang lebih tinggi).
a. Menghitung Probabilitas dari Odds Desimal
Untuk menghitung probabilitas dari odds desimal, gunakan rumus:
Probabilitas (%) = 1 / Odds Desimal × 100
Contoh:
Jika odds desimal adalah 2.00:
Probabilitas = 1 / 2.00 × 100 = 50%
Ini berarti, menurut bandar taruhan, tim yang Anda pertaruhkan memiliki kemungkinan 50% untuk menang.
b. Menghitung Probabilitas dari Odds Fraksional
Untuk odds fraksional, rumusnya adalah:
Probabilitas (%) = Denominator / (Numerator + Denominator) × 100
Contoh:
Jika odds fraksional adalah 5/1:
Probabilitas = 1 / (5 + 1) × 100 = 16.67%
Ini menunjukkan bahwa peluang tim tersebut untuk menang adalah sekitar 16,67%.
c. Menghitung Probabilitas dari Odds Amerika
Untuk menghitung probabilitas dari odds Amerika, ada dua rumus berdasarkan apakah angka tersebut positif atau negatif.
-
Jika odds positif (misalnya +200):
Probabilitas (%) = 100 / (Odds + 100) × 100 -
Jika odds negatif (misalnya –150):
Probabilitas (%) = |Odds| / (|Odds| + 100) × 100
Contoh:
-
Untuk +200:
Probabilitas = 100 / (200 + 100) × 100 = 33.33% -
Untuk –150:
Probabilitas = 150 / (150 + 100) × 100 = 60%
4. Analisis Odds dalam Praktek
Pada dasarnya, bandar taruhan menggunakan algoritma dan data statistik untuk menentukan odds, sementara petaruh melakukan analisis untuk mencoba memprediksi hasil yang lebih akurat daripada yang diperkirakan oleh bandar taruhan.
a. Pengaruh Faktor Luar
Faktor-faktor seperti performa tim, cedera pemain, cuaca, dan catatan sejarah bisa mempengaruhi bagaimana peluang dihitung.
**b. Margin Bandar Taruhan
Setiap bandar taruhan biasanya memiliki margin keuntungan yang disebut vig (vigorish) atau juice. Ini adalah sedikit penyesuaian terhadap odds yang membuat peluang lebih rendah daripada probabilitas nyata. Misalnya, bandar taruhan mungkin menawarkan odds 1.90 pada dua sisi taruhan, meskipun secara matematis kedua tim memiliki peluang 50/50 untuk menang.
5. Mengapa Memahami Odds Itu Penting?
Memahami odds adalah keterampilan penting bagi petaruh yang serius. Dengan memahami peluang yang dihitung, Anda bisa:
-
Menilai apakah taruhan tersebut bernilai (value bet).
-
Mengelola bankroll dengan lebih baik.
-
Menghitung potensi kemenangan dan risiko dengan lebih akurat.